Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Bandar Lampung sukses mengelar hajatan akbar (17/12). Dalam rangka memperingati Hari Bhakti PU ke-78, BMBK merayakannya dalam sebuah sajian lomba burung berkicau. Bertajuk BMBK CUP 3, even ini bekerjasama dengan Dhewata Indonesia sebagai EO dan Tim Penjurian.
Acara dibuka dengan sambutan dari Kadis BMBK yaitu Ir. M. Tauffiqulloh ST. MT, didampingi oleh Kabid Ir. Asep Wirakasra ST. MT dan Ir. Saswito Wibowo. ST. MM Nampak hadir pula Mr. Olix, Umi Kasum dan tokoh-tokoh perburungan Sumatera. Dilanjutkan dengan pelepasan burung ke alam bebas yang disaksikan oleh ratusan kicau mania, menandakan lomba resmi dibuka.
Sejarah pun tercipta di lomba ini. Pasalnya, untuk pertama kalinya Lampung mengadakan lomba dengan tiket 6,6 juta dengan hadiah 1 unit mobil. Hebatnya hadiah utama tersebut berhasil keluar karena sistem “loss” yang disajikan oleh BMBK. Jadi berapa pun pesertanya, hadiah mobil dipastikan keluar dan yang berhasil mendapatkannya adalah Franata asal Medan lewat gacoan andalanya yang bernama Murai Batu Pablo.
Selain dari Lampung, lomba ini sukses membius peserta dari luar pulau untuk hadir. Seperti Jawa, Sulawesi dan Kalimantan. Secara keseluruhan lomba berjalan dengan lancar tanpa hambatan. Semua sesi (24+1 sesi tambahan) berhasil dimainkan dengan rata-rata full 24 gantangan. Pun dengan tim Juri Dhewata Indonesia mampu menuntaskan tugasnya dengan baik dan stabil hingga sesi pamungkas. Bahkan tidak ada satu pun komplain selama jalannya lomba.
Di akhir acara, Asep Wirakarsa selaku Ketua Pelaksana mengungkapkan rasa syukur dan bangganya kepada awak media atas kesuksesan acara ini. Ia berharap acara ini menjadi agenda rutin tahunan kicau mania untuk berkumpul dan bersilaturahmi di bandar Lampung.
“Alhamdulillah, acara ini akhirnya bisa terlaksana dengan baik, aman dan lancar. Lomba tidak bisa dikatakan sukses tanpa doa dan dukungan dari rekan-rekan kicau mania, baik dari Lampung maupun luar pulau. Semoga acara ini bisa menjadi destinasi tahunan kicau mania nusantara. Utamanya untuk mempersatukan segala perbedaan lewat hobi yang kita cintai ini. saya ucapkan terima kasih yang sebesar-sebesarnya kepada seluruh peserta, panitia, tim juri dan awak media yang bertugas. Mohon maaf apabila ada kekurangan dalam berbagai hal, sampai jumpa di BMBK Cup 4 tahun depan,” pungkas Asep Wirakarsa.
